55 NEWS – Di Hari Listrik Nasional (HLN) 2025, PT PLN (Persero) memberikan kado istimewa bagi 8.000 masyarakat prasejahtera di berbagai pelosok negeri. Langkah ini bukan sekadar perayaan seremonial, melainkan aksi nyata yang membawa perubahan signifikan bagi mereka yang selama ini kesulitan mengakses listrik.
Related Post
Direktur Pusat Studi Kebijakan Publik (Puskepi), Sofyano Zakaria, menegaskan bahwa HLN seharusnya menjadi momentum untuk mewujudkan manfaat konkret bagi masyarakat. "Listrik bukan sekadar penerangan, ini adalah simbol kehadiran negara. Saat listrik menyala, roda kehidupan berputar lebih cepat," ujarnya, Selasa (28/10/2025). Ia menambahkan, akses listrik memungkinkan anak-anak belajar di malam hari, ibu rumah tangga mengembangkan usaha, dan ekonomi desa bertumbuh.
Sofyano menjelaskan, masih banyak masyarakat kurang mampu yang tinggal di dekat jaringan listrik, namun terhambat biaya pemasangan baru. "Ada lapisan masyarakat yang belum mampu menyambung listrik. Melalui program HLN ini, negara hadir melalui PLN untuk memastikan mereka juga merasakan terang yang sama," jelasnya.
Inisiatif PLN ini menunjukkan bahwa transformasi perusahaan tidak hanya berfokus pada kinerja korporasi, tetapi juga pada nilai-nilai kemanusiaan. "Dengan terjun langsung membantu masyarakat, negara tidak hanya memberikan penerangan, tetapi juga membuka peluang bagi banyak keluarga untuk meningkatkan kualitas hidup," pungkas Sofyano. Informasi lebih lanjut mengenai program ini dapat diakses melalui 55tv.co.id.
Editor: Akbar soaks
Tinggalkan komentar