55 NEWS – Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman, mengungkapkan fakta menarik: sejak Purbaya Yudhi Sadewa menjabat sebagai Menteri Keuangan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) telah mencetak rekor tertinggi (all time high/ATH) sebanyak enam kali. Hal ini kontras dengan periode sebelumnya, di mana hanya satu kali rekor tercipta sejak Januari hingga September.

Related Post
Iman Rachman menilai bahwa fenomena ini mengindikasikan persepsi positif dari para pelaku pasar terhadap kebijakan pemerintah di bawah kepemimpinan Menteri Keuangan Purbaya. Kebijakan yang dinilai pro-pertumbuhan ekonomi menjadi daya tarik utama bagi investor.

"Yang menarik, ketika Pak Purbaya diangkat menjadi Menteri Keuangan, kita enam kali all time high. Sementara dari Januari sampai September, hanya satu kali. Ini fenomena menarik, karena ternyata pasar lebih suka kebijakan yang pro-growth," ujar Iman dalam acara Economic Outlook 2026 di Jakarta, Rabu (5/11/2025).
Menurutnya, pasar modal memberikan respons positif terhadap langkah-langkah pemerintah yang berorientasi pada ekspansi ekonomi. Meskipun demikian, tantangan tetap ada, terutama terkait dengan aliran modal asing dan partisipasi investor domestik.
Dari sisi penawaran dan permintaan, Iman menjelaskan bahwa aktivitas investor asing mulai menunjukkan sinyal positif. Meskipun secara year to date (YtD) asing masih mencatatkan net sell Rp41,8 triliun, namun pada bulan terakhir terjadi perbaikan dengan net buy sebesar Rp12,9 triliun.
"Jadi sudah mulai ada perbaikan dari sebelumnya yang net sell sampai Rp50 triliun. Selain itu, jumlah investor institusi asing juga meningkat dalam empat tahun terakhir, dari 23 ribu menjadi lebih besar secara aset dan partisipasi," pungkasnya.
Editor: Akbar soaks









Tinggalkan komentar