55 NEWS – Di tengah maraknya tren investasi, Direktur Utama PT MNC Kapital Indonesia, Yudi Hamka, memberikan panduan penting bagi para investor pemula agar tidak terjebak dalam euforia sesaat atau Fear of Missing Out (FOMO). Hal ini disampaikan dalam acara The 11th National Investment Day yang berlangsung di Universitas Bunda Mulia (UBM).

Related Post
Yudi Hamka menekankan bahwa kunci sukses berinvestasi adalah dengan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman yang mendalam sebelum menanamkan modal. "Supaya kita tidak FOMO, you have to increase the knowledge. Karena ada tipe investor yang cuma ikut-ikutan, tapi sebenarnya dia tidak mengerti fundamentalnya," ujarnya, Kamis (2/10/2025).

Menurutnya, pengetahuan dalam investasi tidak hanya terbatas pada analisis teknikal seperti membaca grafik atau valuasi saham. Lebih dari itu, investor juga harus mampu memahami kondisi dan profil perusahaan yang menjadi target investasi. "Bisa tidak kita baca company profile-nya? Bisa tidak kita baca laporan keuangannya? Bisa tidak kita mengidentifikasi what is the significant issue?" tanya Yudi.
Yudi Hamka menganalogikan otak manusia sebagai lahan kosong yang dapat ditanami berbagai hal, baik positif maupun negatif. Oleh karena itu, investasi terbesar yang dapat dilakukan adalah dengan mengembangkan wawasan dan pengetahuan. "Akal kita, otak kita itu the biggest investment. Itu seperti ladang kosong. Kita bisa tanamkan bunga, kita bisa tanamkan rumput ilalang, kita bisa tanamkan apa pun. Jadi, dari mana kita mulainya? Mulailah dengan menanam pengetahuan di dalam akal pikiran kita," tegasnya. Dengan demikian, para investor pemula diharapkan dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan terhindar dari kerugian akibat ikut-ikutan tren tanpa dasar yang kuat.
Editor: Akbar soaks









Tinggalkan komentar