55 NEWS – Harga emas Antam kembali mencatatkan rekor baru pada perdagangan hari ini. Logam mulia ini terpantau naik signifikan sebesar Rp7.000 per gram, menembus level Rp2.367.000 per gram. Kenaikan ini tentu menjadi kabar baik bagi para investor emas, namun apa yang menjadi pendorong utama lonjakan harga ini?

Related Post
Kenaikan harga emas Antam ini juga diikuti dengan peningkatan pada harga buyback atau harga beli kembali, yang juga naik sebesar Rp7.000 menjadi Rp2.232.000 per gram. Hal ini memberikan keuntungan ganda bagi pemilik emas yang ingin menjual kembali asetnya.

Harga emas Antam ini berlaku di kantor Antam Pulo Gadung, Jakarta. Pantauan 55tv.co.id menunjukkan bahwa beberapa varian emas saat ini belum tersedia.
Sebagai informasi tambahan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2022, saat ini Pajak Pertambahan Nilai (PPN) tidak dipungut untuk transaksi emas. Namun, perlu diingat bahwa sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 48 Tahun 2023, akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) 22 sebesar 0,25 persen (sesuai ketentuan yang berlaku) yang akan dipotong oleh PT Antam Tbk sebagai penjual.
Berikut adalah rincian harga pecahan emas Antam hari ini, berdasarkan data dari laman resmi Logam Mulia, Jakarta, Rabu (12/11/2025):
(Sebutkan rincian harga pecahan emas Antam jika tersedia dalam sumber asli)
Kenaikan harga emas Antam ini tentu menjadi perhatian para pelaku pasar. Para analis ekonomi 55tv.co.id memprediksi bahwa faktor-faktor seperti ketidakpastian ekonomi global, inflasi, dan fluktuasi nilai tukar rupiah dapat menjadi pendorong utama kenaikan harga emas. Investor disarankan untuk terus memantau perkembangan pasar dan mempertimbangkan strategi investasi yang tepat.
Editor: Akbar soaks









Tinggalkan komentar