55 NEWS – Kabar mengejutkan datang dari industri perbankan nasional. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali mencabut izin usaha sebuah Bank Perekonomian Rakyat (BPR), menambah daftar panjang bank yang kolaps sepanjang tahun 2025. Kali ini, giliran PT BPR Artha Kramat yang harus mengakhiri operasionalnya. Dengan demikian, terhitung sejak Januari hingga Oktober 2025, sudah ada lima bank yang dinyatakan bangkrut.
Related Post
Pencabutan izin usaha BPR Artha Kramat yang berlokasi di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah ini dilakukan atas dasar permintaan dari pemegang saham atau dikenal dengan istilah self liquidation. OJK mengungkapkan bahwa keputusan ini diambil karena pemegang saham ingin lebih fokus pada pengembangan PT BPR Bumi Sediaguna, yang masih berada dalam satu grup kepemilikan yang sama.
Keputusan pencabutan izin usaha BPR Artha Kramat tertuang dalam Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK Nomor KEP-71/D.03/2025, yang diterbitkan pada 14 Oktober 2025. Proses penyerahan Surat Keputusan Pencabutan telah dilakukan secara langsung kepada Pemegang Saham Pengendali Hadiyanto Prabowo dan Direksi PT BPR Artha Kramat di Kantor OJK Tegal pada 17 Oktober 2025.
OJK memastikan bahwa seluruh kewajiban terhadap dana pihak ketiga atau nasabah BPR Artha Kramat telah diselesaikan sepenuhnya oleh pemegang saham. Meskipun izin usahanya telah dicabut, pemegang saham BPR Artha Kramat tetap bertanggung jawab atas segala kewajiban atau tuntutan yang mungkin muncul di kemudian hari terkait dengan operasional BPR Artha Kramat yang belum terselesaikan sejak tanggal pencabutan izin usaha.
Daftar Bank Bangkrut Sepanjang 2025:
Berikut adalah daftar lengkap bank yang telah ditutup operasionalnya sejak Januari hingga Oktober 2025:
- PT BPR … (Nama Bank)
- PT BPR … (Nama Bank)
- PT BPR … (Nama Bank)
- PT BPR … (Nama Bank)
- PT BPR Artha Kramat
Fenomena bangkrutnya sejumlah bank ini tentu menimbulkan pertanyaan besar mengenai kondisi dan stabilitas industri perbankan di Indonesia. OJK diharapkan dapat memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai penyebab utama terjadinya kasus-kasus ini dan langkah-langkah yang akan diambil untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Masyarakat juga diimbau untuk tetap tenang dan tidak panik, serta selalu memantau perkembangan informasi dari sumber-sumber terpercaya seperti 55tv.co.id.
Editor: Akbar soaks
Tinggalkan komentar