55 NEWS – Isu akuisisi saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) oleh Danantara santer beredar di kalangan pelaku pasar. Menanggapi rumor tersebut, Direktur Utama GoTo Group, Patrick Walujo, angkat bicara. Namun, ia memilih untuk berhati-hati dalam memberikan pernyataan.

Related Post
"Mengenai aksi korporat, kami telah menyampaikan kepada OJK dan Bursa bahwa saat ini kami tidak dapat berkomentar mengenai spekulasi yang ada di pasar," ungkap Patrick saat ditemui di Indonesia Arena, Sabtu (14/6/2025). Pernyataan ini mengindikasikan bahwa GoTo tengah mempertimbangkan berbagai opsi strategis, namun belum dapat memberikan konfirmasi terkait rumor akuisisi.

Lebih lanjut, Patrick menegaskan bahwa setiap keputusan strategis yang diambil oleh perusahaan selalu didasarkan pada kepentingan seluruh pemangku kepentingan. Hal ini mencakup mitra pengemudi, mitra Gopay, GoFood, pemerintah, regulator, dan tentu saja, para pemegang saham.
"Sebelumnya kami juga sempat melakukan pernyataan ke regulator, IDX dan OJK bahwa kami dalam melakukan semua keputusan selalu mempertimbangkan kepentingan para stakeholders kami, mitra driver, mitra Gopay, GoFood, dari pemerintah, regulator, dan dari pemegang saham," tegasnya. Pernyataan ini mengisyaratkan bahwa GoTo sangat berhati-hati dalam mengambil keputusan, mengingat dampaknya yang luas bagi ekosistem yang telah dibangun.
Spekulasi mengenai akuisisi ini tentu menimbulkan pertanyaan besar di benak investor dan pengamat pasar. Jika benar terjadi, akuisisi oleh Danantara dapat membawa perubahan signifikan bagi peta persaingan industri teknologi di Indonesia. Namun, hingga saat ini, belum ada informasi resmi yang dapat mengkonfirmasi kebenaran rumor tersebut. Para pelaku pasar pun diminta untuk tetap tenang dan menunggu pengumuman resmi dari pihak GoTo.
Editor: Akbar soaks
Tinggalkan komentar