55 NEWS – Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan tren positif selama periode 29 September hingga 3 Oktober 2025. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil membukukan penguatan tipis sebesar 0,23 persen, menutup pekan di level 8.118,301. Angka ini naik dari posisi sebelumnya di 8.099,333.
Related Post
Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, mengungkapkan bahwa selain kenaikan indeks, likuiditas dan nilai pasar bursa juga mengalami penguatan signifikan. Hal ini menandakan kepercayaan investor yang semakin meningkat terhadap pasar modal Indonesia.
Lonjakan paling mencolok terlihat pada frekuensi transaksi harian. Rata-rata frekuensi transaksi harian selama sepekan melonjak 6,68 persen menjadi 2,62 juta kali transaksi, dibandingkan 2,46 juta kali transaksi pada pekan sebelumnya. Aktivitas perdagangan yang semakin ramai ini mengindikasikan dinamika pasar yang sehat dan menarik.
Kinerja positif ini berdampak langsung pada kapitalisasi pasar BEI. Nilai kapitalisasi pasar terkerek naik 1,29 persen, mencapai angka fantastis Rp15.079 triliun. Sebelumnya, pada pekan sebelumnya, kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp14.888 triliun. Peningkatan ini mencerminkan nilai perusahaan-perusahaan yang terdaftar di BEI semakin bertumbuh.
Dengan demikian, pasar modal Indonesia menunjukkan resiliensi dan potensi pertumbuhan yang menjanjikan. Para analis pasar optimis bahwa tren positif ini akan berlanjut, didorong oleh berbagai faktor seperti stabilitas ekonomi makro dan kebijakan pemerintah yang mendukung investasi. Investor diharapkan dapat memanfaatkan momentum ini untuk meraih keuntungan optimal di pasar saham. Informasi lebih lanjut mengenai perkembangan pasar modal dapat diakses melalui 55tv.co.id.
Editor: Akbar soaks
Tinggalkan komentar