RI Gebrak Pasar Energi Hijau Dunia! Siap Jadi Raja Biomassa?

RI Gebrak Pasar Energi Hijau Dunia! Siap Jadi Raja Biomassa?

55 NEWS – Indonesia semakin memantapkan posisinya di kancah energi terbarukan global dengan ambisi menjadi pemimpin pasar biomassa dunia. Langkah strategis ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) dengan PT Biomassa Energi Group (BEG) dan G7 Group SP.Z.O.O dari Polandia.

COLLABMEDIANET

Kerja sama ini difokuskan pada penguatan rantai pasok dan peningkatan ekspor biomassa Indonesia ke pasar internasional, khususnya wilayah Asia dan Eropa. Penandatanganan MoU yang berlangsung di Jakarta ini menjadi momentum penting dalam memperluas kerjasama bisnis biomassa, mulai dari perdagangan cangkang sawit hingga pengembangan pabrik EFB pellet berskala ekspor.

 RI Gebrak Pasar Energi Hijau Dunia! Siap Jadi Raja Biomassa?
Gambar Istimewa : img.okezone.com

Direktur Biomassa PLN EPI, Hokkop Situngkir, menyatakan bahwa kolaborasi ini menandai era baru bagi PLN EPI dalam mendukung transisi energi nasional dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain kunci di pasar energi terbarukan global.

"Indonesia memiliki potensi biomassa yang sangat besar, mencapai sekitar 130 juta ton per tahun, namun pemanfaatannya masih minim. Melalui kerjasama ini, kami ingin mengubah potensi besar ini menjadi peluang nyata, baik untuk dekarbonisasi sistem kelistrikan nasional maupun untuk memenuhi permintaan energi hijau global," ujar Hokkop di Jakarta, Sabtu (11/10/2025).

PLN EPI kini tidak hanya berperan sebagai penyedia energi primer dalam negeri, tetapi juga melebarkan sayap bisnisnya ke sektor "Beyond kWh", termasuk perdagangan biomassa dan ekspor bahan bakar berkelanjutan. Langkah ini menunjukkan komitmen PLN EPI untuk mendukung program cofiring dan berkontribusi pada ekonomi rendah karbon global.

"Kami akan terus memastikan pasokan biomassa dalam negeri aman untuk mendukung program cofiring PLN, sekaligus berkontribusi pada ekonomi rendah karbon global," tegasnya.

Editor: Akbar soaks

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar