55 NEWS – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memberikan angin segar bagi ketahanan pangan Indonesia. Beliau menyatakan bahwa produksi beras dari Januari hingga November 2025 tidak hanya berhasil melampaui angka produksi tahun 2024, tetapi juga mencatatkan rekor tertinggi dalam tujuh tahun terakhir. Pencapaian produksi tertinggi sebelumnya terjadi pada tahun 2022 dengan angka 31,54 juta ton.
Related Post
Mentan Amran dengan optimis menyampaikan, "Insya Allah dalam tiga bulan ke depan, bila tidak ada aral melintang, kami bisa umumkan bahwa Indonesia sudah swasembada beras," seperti dikutip dari keterangan resminya, Jumat (3/10/2025).
Pemerintah, lanjut Mentan Amran, terus memacu program-program strategis untuk meningkatkan produksi beras nasional. Upaya ini meliputi pencetakan sawah baru, rehabilitasi jaringan irigasi yang vital bagi pertanian, serta peningkatan kesejahteraan para petani sebagai ujung tombak produksi.
Dengan berbagai inovasi dan capaian produksi yang menggembirakan ini, pemerintah memastikan tidak akan melakukan impor beras. "Insya Allah dengan ketercukupan stok, tidak akan ada impor tahun ini," tegasnya. Pernyataan ini tentu menjadi kabar baik bagi petani lokal dan stabilitas harga beras di pasaran. Masyarakat pun berharap agar target swasembada beras ini dapat segera terwujud dan berkelanjutan. Informasi lebih lanjut mengenai perkembangan swasembada beras ini dapat diakses melalui 55tv.co.id.
Editor: Akbar soaks
Tinggalkan komentar