55 NEWS – Pemerintah Indonesia berencana menggelontorkan investasi besar-besaran senilai Rp20 triliun untuk membangun peternakan ayam terintegrasi di seluruh Indonesia pada tahun 2026. Langkah ini diambil sebagai upaya strategis mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto, sekaligus memperkuat ketahanan dan kemandirian pangan nasional.
Related Post
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa pembangunan peternakan ayam pedaging dan petelur ini akan dilakukan secara merata di wilayah-wilayah yang masih mengalami defisit pasokan daging ayam dan telur. "Kita akan suplai program MBG, jangan sampai telur dan ayamnya ke depan shortage atau kekurangan. Jadi kita siapkan dari sekarang," tegasnya usai rapat finalisasi program hilirisasi perkebunan dan industri di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta, Jumat (7/11/2025).
Investasi jumbo ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Pertanian dan Danantara, sebuah perusahaan investasi yang turut berperan dalam pendanaan dan pelaksanaan program strategis ini. Menurut Mentan Amran, Danantara akan menjadi sumber pendanaan utama untuk pembangunan peternakan ayam di seluruh wilayah Indonesia yang mengalami kekurangan pasokan daging ayam dan telur.
Program MBG sendiri merupakan salah satu prioritas utama pemerintahan Prabowo Subianto yang bertujuan untuk memperbaiki gizi anak-anak Indonesia sebagai investasi jangka panjang menuju generasi emas Indonesia 2045. Dengan adanya peternakan ayam terintegrasi ini, diharapkan pasokan daging ayam dan telur dapat terjamin dan terdistribusi secara merata, sehingga program MBG dapat berjalan efektif dan memberikan dampak positif bagi kesehatan dan kecerdasan generasi penerus bangsa.
Pembangunan peternakan ayam senilai Rp20 triliun ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional, menciptakan lapangan kerja baru, serta meningkatkan kesejahteraan peternak ayam di seluruh Indonesia.
Editor: Akbar soaks
Tinggalkan komentar