Rahasia di Balik Penghapusan Kuota Impor: Benarkah Ancam Petani Indonesia?

Rahasia di Balik Penghapusan Kuota Impor: Benarkah Ancam Petani Indonesia?

55 NEWS – Pengumuman pemerintah untuk menghapus sistem kuota impor sejumlah komoditas telah menimbulkan pertanyaan besar di kalangan pelaku usaha dan masyarakat. Apakah langkah berani ini akan mengancam keberlangsungan sektor pertanian nasional dan petani Indonesia? Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono memberikan klarifikasi mengejutkan terkait kebijakan kontroversial tersebut. Informasi selengkapnya dapat dibaca di 55tv.co.id.

COLLABMEDIANET

Wamentan Sudaryono, yang akrab disapa Mas Dar, menegaskan bahwa rencana penghapusan kuota impor, yang digagas Presiden Prabowo Subianto, justru bertujuan untuk menciptakan sistem rantai pasok pangan yang lebih efisien dan adil. Ia menekankan bahwa hal ini sama sekali bukan berarti Indonesia akan membuka keran impor secara liar dan tanpa kendali.

Rahasia di Balik Penghapusan Kuota Impor: Benarkah Ancam Petani Indonesia?
Gambar Istimewa : img.okezone.com

"Bukan berarti kemudian impor besar-besaran, semua diimpor, bukan! Tetap harus melindungi produksi dalam negeri untuk komoditi pangan, komoditi teknologi, komoditi pakaian, komoditi apapun, tetap produksi dalam negeri akan diprioritaskan," tegas Wamentan Sudaryono dalam keterangan resminya.

Lebih lanjut, Mas Dar menjelaskan bahwa komitmen pemerintah terhadap swasembada pangan dan energi tetap tak tergoyahkan. Kebijakan penghapusan kuota impor ini hanya akan diterapkan secara selektif, pada sektor-sektor tertentu saja. Pemerintah, kata dia, tetap memprioritaskan perlindungan terhadap petani dan pelaku usaha dalam negeri.

Dengan demikian, penghapusan kuota impor bukanlah sinyal bahaya bagi sektor pertanian Indonesia. Sebaliknya, langkah ini diharapkan mampu menciptakan iklim usaha yang lebih sehat dan berdaya saing, sekaligus mendorong tercapainya swasembada pangan nasional. Pemerintah, menurut Wamentan, akan terus memantau dan melakukan evaluasi terhadap dampak kebijakan ini. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui 55tv.co.id.

Editor: Akbar soaks

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar