Kebijakan Trump Picu Resesi Global? Indonesia Waspada!

Kebijakan Trump Picu Resesi Global? Indonesia Waspada!

55 NEWS – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, memberikan peringatan keras terkait kebijakan tarif impor era Presiden AS Donald Trump. Menurut Airlangga, kebijakan tersebut bukan hanya menciptakan ketidakpastian ekonomi global yang melonjak tajam, tetapi juga secara signifikan meningkatkan risiko terjadinya resesi dunia. Pernyataan ini disampaikan Airlangga pada Selasa (8/4/2025) lalu, berdasarkan informasi yang dihimpun 55tv.co.id.

COLLABMEDIANET

Airlangga menjelaskan, pengumuman kebijakan tarif impor versi 2.0 dari Trump telah memicu lonjakan tingkat ketidakpastian ekonomi global ke level tertinggi. "Akibatnya, probabilitas risiko resesi juga meningkat drastis," tegasnya. Situasi ini, menurut Airlangga, menciptakan gelombang guncangan di pasar uang global. Negara-negara berkembang mengalami pelemahan mata uang secara signifikan. China pun melakukan retaliasi tarif, mengakibatkan terganggunya rantai pasok global. Dampaknya, banyak korporasi yang menahan diri untuk berinvestasi dan ekspansi, bahkan cenderung menunggu dan melihat situasi terlebih dahulu. Konsumsi masyarakat pun ikut tertekan.

Kebijakan Trump Picu Resesi Global? Indonesia Waspada!
Gambar Istimewa : img.okezone.com

Meski demikian, Airlangga juga menyampaikan kabar positif. Indonesia, menurutnya, masih berada pada posisi yang relatif aman. Tingkat risiko resesi di Indonesia masih relatif rendah, sekitar 5%. Namun, ia mengingatkan agar tetap waspada terhadap gejolak ekonomi global yang dipicu oleh kebijakan perdagangan AS tersebut. Indonesia, meskipun relatif aman, tetap tidak sepenuhnya kebal terhadap dampak negatif dari resesi global.

Pernyataan Airlangga ini menjadi sinyal peringatan bagi pelaku ekonomi di Indonesia untuk tetap waspada dan menyiapkan strategi menghadapi potensi dampak negatif dari ketidakstabilan ekonomi global. Pemerintah, diharapkannya, akan terus memantau perkembangan situasi dan mengambil langkah-langkah antisipatif untuk menjaga stabilitas ekonomi domestik.

Editor: Akbar Soaks

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Laporkan! Terima Kasih

Tags:

Ikutikami :

Tinggalkan komentar