55 NEWS – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan komitmen pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur secara merata di seluruh pelosok Indonesia. Langkah ini dipandang krusial dalam mewujudkan keadilan sosial dan menekan kesenjangan antar wilayah yang masih menjadi tantangan besar.

Related Post
Dalam acara Peluncuran Kebijakan Perkotaan Nasional 2045, Senin (15/9/2025), AHY menyampaikan bahwa ketimpangan infrastruktur yang dibiarkan berlarut-larut dapat memicu masalah sosial yang kompleks dan menurunkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.

"Infrastruktur harus dapat diakses secara adil dan setara, sehingga semua warga negara dapat menikmati pelayanan dasar yang berkualitas. Tidak boleh ada disparitas yang mencolok antara kota-kota besar dengan fasilitas publik yang memadai dan daerah-daerah yang tertinggal," ujar AHY.
AHY menyoroti fenomena ketimpangan yang masih kerap ditemui di kota-kota besar, di mana gedung-gedung pencakar langit berdiri kontras dengan lingkungan kumuh di sekitarnya. Kondisi ini, menurutnya, mencerminkan masalah kemiskinan kota yang belum terpecahkan secara komprehensif.
"Kita berharap, di tengah menjamurnya gedung-gedung tinggi, kita tidak melupakan keberadaan slum area. Pemerintah, dengan dukungan dari berbagai pihak termasuk dunia bisnis dan swasta, harus bersinergi untuk mencari solusi yang efektif dalam mengurangi ketimpangan ini," tegas Menko AHY. Pemerintah menargetkan pembangunan infrastruktur yang inklusif dan berkelanjutan, sehingga dapat memberikan manfaat yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Editor: Akbar soaks









Tinggalkan komentar