55 NEWS – Kabar mengejutkan datang dari dunia keuangan Indonesia. Sebuah riset terbaru mengungkap fakta bahwa hanya separuh dari masyarakat Indonesia yang benar-benar siap menghadapi guncangan finansial tak terduga. Artinya, 50% lainnya hidup dalam bayang-bayang kerentanan ekonomi yang bisa menghantam kapan saja.

Related Post
Hasil riset Sun Life Asia Financial Resilience Index 2025 menunjukkan, meskipun tingkat kepercayaan diri masyarakat terhadap kondisi keuangan mereka meningkat menjadi 57%, angka ini masih jauh dari kata ideal. Yang lebih mengkhawatirkan, generasi muda, khususnya Generasi Z, menjadi kelompok yang paling rentan. Hanya 49% dari mereka yang merasa yakin dengan kondisi finansialnya.

Kondisi ini memicu kekhawatiran akan masa depan keuangan keluarga Indonesia. Banyak generasi produktif yang terjebak dalam pemenuhan kebutuhan jangka pendek, mengabaikan perencanaan keuangan jangka panjang seperti dana pensiun dan warisan. Padahal, literasi keuangan yang baik adalah kunci utama untuk membangun ketahanan finansial yang kokoh.
Presiden Direktur Sun Life Indonesia, Wiroyo, mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi ini. "Kami memahami bahwa banyak keluarga yang masih rentan secara finansial," ujarnya di Jakarta, Minggu (21/9/2025). Pernyataan ini menjadi alarm bagi semua pihak untuk meningkatkan kesadaran dan edukasi mengenai pentingnya pengelolaan keuangan yang bijak.
Temuan ini menjadi panggilan bagi pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat luas untuk bersinergi dalam meningkatkan literasi keuangan. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang pengelolaan keuangan, diharapkan masyarakat Indonesia dapat lebih siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan dan membangun keluarga yang lebih sejahtera. Informasi lebih lanjut bisa diakses di 55tv.co.id untuk mendapatkan tips dan trik keuangan yang bermanfaat.
Editor: Akbar soaks









Tinggalkan komentar