55 NEWS – Indonesia dan Singapura kembali menunjukkan soliditas dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompleks. Kedua negara sepakat untuk memperkuat kerja sama ekonomi strategis, sebuah langkah penting untuk menjaga stabilitas dan pertumbuhan di tengah ketidakpastian yang melanda dunia.

Related Post
Kesepakatan ini terungkap dalam pertemuan bilateral antara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Deputy Prime Minister (DPM) sekaligus Menteri Perdagangan dan Industri Singapura, Gan Kim Yong. Pertemuan tersebut menandai dimulainya The 15th Indonesia-Singapore Six Bilateral Economic Working Groups Ministerial Meeting di Singapura pada Minggu, 15 Juni 2025.

Fokus utama pertemuan ini adalah memperdalam kerja sama di berbagai sektor kunci, termasuk ekonomi kawasan, implementasi Six Working Group (6WG), serta kolaborasi dalam forum-forum global. Kedua negara menyadari pentingnya sinergi untuk mencapai tujuan bersama.
Menko Airlangga menekankan pentingnya peran ASEAN dalam menghadapi tantangan global. "Mendukung visi ASEAN 2045, ASEAN perlu mengambil langkah strategis mencakup harmonisasi standar perdagangan, integrasi keuangan, dan peningkatan konektivitas regional," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (16/6/2025).
Baik Menko Airlangga maupun Menteri Gan sepakat bahwa sentralitas ASEAN adalah kunci. Mereka menegaskan komitmen Indonesia dan Singapura untuk mendukung penguatan ASEAN sebagai organisasi kawasan yang memiliki daya tawar tinggi dan mampu memainkan peran penting di tengah gejolak ekonomi dunia. Penguatan kerja sama ASEAN ini juga krusial untuk mewujudkan Visi Ekonomi ASEAN 2045.
Kerja sama yang erat antara Indonesia dan Singapura diharapkan dapat menjadi jangkar stabilitas ekonomi di kawasan ASEAN, serta memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi global secara keseluruhan.
Editor: Akbar soaks
Tinggalkan komentar